Usiaku menginjak remaja
Sedikit tau tentang arti
cinta
Tau tentang tangisan air
mata
Yang belum tentu bahagia
Tapi justru menderita
Menderita karna tak bisa
melupa
Melupa sebuah rasa
Rasa hati di dalam dada
Saat pertama mengenalmu
Diriku terpaku
Mencoba aku mendekati
sosokmu
Resiko yang akan ku
tanggung
Entah itu apa hasilnya
Keberhasilan? Atau
Kegagalan?
Menunggu
Aku seperti tak ingat
waktu
Lama aku mengagumimu
Membuat waktuku banyak
tersita memikirkanmu
Membuat otakku penuh
dengan wajahmu
Membuat hatiku ramai
dengan bayanganmu
Hanya bayanganmu
Jenuh
Itu yang aku rasakan
Tapi untuk berhenti
mengagumimu
Mustahil
Tak selamanya yang kita
rencanakan
Sama dengan takdir Tuhan
Tetapi sebuah harapan
terpendam
Dapat kita ajukan dalam
doa ampunan
Entah apa yang ada di
dalam otakku
Berdampingan dengan
jutaan neuron saraf
Terdapat suatu jaringan
Dimana dulunya tidak ada
Tuhan, kenapa diantara
berjuta manusia
Disekelilingku
Dia lah yang jadi peran
utama di kehidupanku
Dia yang mempunyai hati
yang keras
Yang tak bisa merasakan
tulusnya
Kasih sayang dari
seorang gadis remaja
Yang sedang dilema
cinta...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar